http://buku.bebashutang.org/

Cape' bayar hutang dan selalu deg-degan tiap bulan?

Puluhan tahun kerja, hutang nggak lunas-lunas, malah tambah besar.....

Hutang menggunung, aset habis, bingung nggak tahu lagi bagaimana membayar hutang...

Atau, Anda justru senang berhutang karena masih mampu bayar angsuran. Anda merasa tidak ada yang salah dengan hutang-hutang Anda. Hati-hati bro, bisa jadi Anda sedang terperangkap mencicil seumur hidup! Memakan riba seumur hidup. Dosa besar seumur hidup. Mau?

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, 
Bapak, ibu, om, tante, adik, kakak dan rekan-rekan sekalian ..... 

Jika,... 
Anda merasa rezeki mampet atau berpenghasilan besar tapi selalu berhutang.. 

Anda sedang menanggung beban menggunung tagihan KTA, kartu kredit, kredit elektronik, KPR, leasing kendaraan, hutang bermasalah, dikejar-kejar debt collector, dan ingin bebas hutang

Karyawan bank konvensional, yang ingin bebas riba, tapi sampai detik ini belum berani keluar kerja, mari belajar, bagaimana saya dan teman-teman saya melakukannya

Pengusaha yang merasa,
Setiap saat harus merogoh kocek, atau menambah modal perusahaan dengan hutang, padahal Anda merasa bisnis Anda menguntungkan (ada profit) Dulu saat bisnis masih kecil, Anda bisa menikmati keuntungan usaha. Tapi saat ini, saat bisnis membesar, justru Anda tidak tahu kemana uangnya. Tiap bulan pusing mikirin gaji karyawan Persoalan satu persatu muncul. Satu terselesaikan, muncul persoalan lain. Hutang bertambah besar, beban hutang dan bunga semakin berat.

Mahasiswa yang ingin membangun bisnis dengan modal minim omset miliaran, mari belajar di sini, bagaimana saya membangun bisnis dengan modal Rp1,5 jutaan, berhasil mendapatkan omset hampir Rp 15 miliar

Anda yang ingin mengajukan hutang (riba) ke bank, lupakan bank, sekarang! Mari hidup bebas hutang,

Anda punya hutang tetapi merasa tidak punya masalah karena masih mampu membayar angsuran tepat waktu, hati-hati!. Bisa jadi, masalah Anda adalah Anda terjerumus mencicil kredit seumur hidup, memakan riba seumur hidup. Mau?

Anda merasa telah melakukan banyak sedekah dan amalan-amalah sunnah seperti dzikir, sholat dhuha dan amalan-amalan baik lainnya, namun kehidupan dan bisnis tidak kunjung membaik.

Maka....

Anda ‘wajib’ baca buku Bebas Hutang Cara Taiichii untuk membantu Anda keluar dari krisis keuangan dan/atau jeratan hutang riba.InsyaAllah, buku ini tidak hanya membahas cara bebas hutang, tapi tentang 'percepatan bebas hutang'. Istilahnya, quantum leap, lompatan-lompatan atau percepatan-percepatan penyelesaian krisis keuangan dan jerat hutang melalui 8 langkah percepatan dan 8 aturan main TAIICHII.

Hutang bank (riba) seperti candu. Selalu membuat ketagihan. Hutang juga seperti air laut, yang kalau diminum tambah haus.

Ketika Anda selalu bayar tepat waktu, bank akan memberikan penawaran menarik agar Anda menambah hutang, tambah hutang dan tambah hutang lagi. Tak peduli hutang Anda menggunung. Bank tidak pernah peduli apakah sesungguhnya Anda mampu bayar atau tidak, yang penting ada setoran angsuran tiap bulan.

Orang yang punya hutang biasanya ada masalah keuangan. Masalah secara nyata, tidak punya uang atau masalah dalam cara berfikir. Anda mungkin kenal istilah BODOL (Berani Optimis Pakai Duit Orang Lain) dan 'hutang itu mulia', yang dipopulerkan oleh mentor bisnis cukup terkenal yang kini sudah insaf (tidak mau hutang riba). Kalau di luar negeri ada istilah OPM (Other People Money). Intinya, hutang meningkatkan kekayaan (sebagai pengungkit/leverage). Semakin banyak hutang, semakin baik, semakin cepat meraih sukses keuangan. Padahal, yang terjadi sesungguhnya adalah kelihatan sukses secara keuangan, atau kelihatan kaya. Bukan sukses beneran, bukan kaya beneran.Ibarat bom waktu, orang yang punya hutang riba, akan mengalami masalah keuangan di kemudian hari. Sudah banyak bukti akan hal ini ...

Karena itu, bebaskan diri dari jerat hutang (riba), karena Allah PASTI memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah. Apalagi, jika kita tidak segera meninggalkan riba, Allah dan RasulNya akan memerangi kita (QS.2:275-279). Cepat atau lambat, orang yang memakan riba, hidupnya merasa miskin, dan akhirnya miskin beneran! Begitulah hutang (riba), ujung-ujungnya bermasalah. Ujung-ujungnya dimusnahkan oleh Allah melalui berbagai masalah keuangan atau melalui kehidupan yang tidak berkah.

Berapapun jumlahnya, hutang adalah hutang (riba)! Apalagi kalau hutang bermasalah, bisa bikin stres, tidak nyaman, dan tidur tidak nyenyak. Kinerja menurun, kerja dan bisnis tidak fokus. Akibatnya, kehidupan semakin terpuruk.

Bagi Anda yang saat ini bermasalah dengan hutang (kredit macet) dan secara hitungan logika Anda tidak mungkin bisa terbayar, percayalah, tidak ada masalah tanpa solusi. Apalagi jika Anda ingin hijrah, tidak ingin lagi hutang riba, pasti ada jalan keluarnya. InsyaAllah masalah hutang menjadi 'kecil' setelah Anda membaca buku Bebas Hutang Cara TAIICHII.

Dengan kerendahan hati, izinkan saya menawarkan solusi percepatan penyelesaian masalah keuangan Anda (hutang riba). Cara ini saya formulasikan dari pengalaman saya sebagai bankir bank BUMN dan sebagai pengusaha yang pernah memiliki hutang riba miliaran. Juga pengalaman orang-orang yang pernah bermasalah dengan hutang dan sekarang bebas hutang. Kini giliran Anda BEBAS HUTANG!

---

Perkenalkan saya Safak Muhammad. Saya pernah bekerja 14 tahun (1995 – 2009) di bank besar milik negara dengan berbagai posisi diantaranya sebagai credit analyst, Relationship Officer, Pemimpin Layanan Kredit Mikro, Treasury Division, Task Force Manager Pengembangan Organisasi dan SDM Perkreditan dan terakhir di Corporate Secretary Manager hingga resign pada 1 Januari 2010.

Selama bekerja di bank, saya banyak mendorong orang untuk ambil kredit (hutang), segede-gedenya!. Mulai kredit Rp5 jutaan hingga puluhan miliar. Saya juga pernah menjadi ‘debt collector’. Saat itu, seperti karyawan pada umumnya, kalau tidak ngutang tidak afdhol. Maka saya pun punya kredit hampir Rp1 miliar, dan sebagian hampir bermasalah. Alhamdulillah saya bisa selesaikan. Setelah resign dan menjadi pengusaha properti, saya juga punya hutang miliaran. Alhamdulillah saya juga bisa selesaikan, bebas hutang. Nah, pengalaman ini ingin saya share kepada masyarakat agar bermanfaat, bagaimana cara melepaskan diri dari jerat hutang dan mempercepat terbukanya pintu rezeki yang lebih besar.

Sejak tahun 2004 hingga saat ini, saya sudah menulis lima buku, tiga best seller yakni Kaya Tanpa Bekerja (Republika, 2004), Cara Mudah Orang Gajian Menjadi Entrepreneur (MediaSukses, 2005) dan Keberkahan Finansial (SolusiQalbu, 2006). Saya juga menulis tiga ebook yakni One Minute Writer, ModalBiz, dan Properti Free (2009) juga best seller. Karya, wawancara dan bisnis saya, pernah dipublikasikan media cetak maupun televisi diantaranya Metro TV - Acara Indigo, Global TV, DAAI TV – Acara Mata Hati, RCTI, TVRI-Acara Hughes, Media Indonesia, Republika, Koran Tempo, Bisnis Indonesia, Berita Kota, Majalah Mata Baca, Indo Pos, Tabloid Uang, Tabloid Kontan, Majalah Pengusaha, Majalah Insani, Majalah Pebisnis, Majalah Nurul Hayat, Tabloid Nova, radio Prapanca Medan, RRI Pro 2 FM, Radio Otomotion 97.5 FM.

Setelah absen hampir 7 tahun tidak menulis buku, karena asyik dengan berbagai kegiatan, maka buku Bebas Hutang Cara TAIICHII ini semoga menjadi buku yang bermanfaat. Melalui buku ini dan kegiatan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya hutang riba, saya berharap amal ini bisa menjadi 'penebus' dosa-dosa masa lalu, khususnya dosa mengajak banyak orang untuk hutang riba.

Untuk mengenal lebih jauh tentang tulisan-tulisan saya, Anda bisa lihat komentar beberapa tokoh atau testimoni dari pembaca buku-buku saya, berikut ini:

	"Para pemula bisnis umumnya jatuh di bidang keuangan. Seseorang yang tidak biasa bisnis, sering salah dalam menyikapi uang : menghemat, berhitung, menagih. Dari pengalaman saya mengelola lebih dari 140 perusahaan seperti sekarang ini, banyak sekali saya lihat perusahaan pemula yang mengeluh cash flow-nya seret, tapi tagihannya (piutangnya) besar" - Dahlan Iskan, Menteri BUMN Kabinet Indonesia Bersatu II. - Kata Pengantar pada buku 'Kaya Tanpa Bekerja'
	"..... penulis menjelaskan dengan lugas lima langkah untuk mencapai keberkahan finansial. Ini menarik untuk dicermati, karena untuk mencapai suatu keberkahan dalam bidang apa pun tentu tidak cukup dengan slogan kejujuran, melainkan harus ada langkah - langkah kongkret yang dilakukan" - KH.Abdullah Gymnastiar (Aa Gym). Pimpinan Pesantren Daarut Tauhid & MQ Corporation - Kata Pengantar pada buku 'Keberkahan Finansial'
	"Salah satu kehancuran ekonomi bangsa ini mungkin karena tidak adanya keberkahan, ditambah lagi dengan sistem ekonomi ribawi. Buku ini tidak hanya inspiratif tetapi juga praktis membahas langkah langkah untuk meraih keberkahan finansial agar kekayaan yang kita miliki dapat bermanfaat dunia akhirat" - KH. Ma'ruf Amin, Ketua Umum MUI Pusat, komentar pada buku 'Keberkahan Finansial'
	"Luar biasa! Buku ini memberikan cara pandang baru mengenai arti kekayaan...." - Safir Senduk, Perencana Keuangan, Host Money Talk Metro TV - Komentar pada buku 'Keberkahan Finansial'
	"Menarik dan inspiratif, itulah komentar saya ketika membaca buku ini. Menarik karena ia bicara tentang uang, sesuatu yang dibutuhkan oleh semua orang. Inspiratif karena ia menawarkan cara kreatif mendapatkan uang tanpa bergantung ke orang. Buku ini menantang siapa pun untuk berubah mental : dari mencari lowongan ke menciptakan lapangan pekerjaan, sesuatu yang pasti membantu upaya pemerintah untuk menanggulangi problem pengangguran". - A. Effendi Choirie, Mantan Anggota DPR RI - Komentar pada buku 'Kaya Tanpa Bekerja'
	"Buku ini sangat baik untuk dibaca semua lapisan masyarakat yang berminat untuk dapat mengelola keuangan dengan lebih baik lagi. Buku ini juga berisikan pengenalan ilmu Perencanaan Keuangan Islami yang bisa dijadikan sebagai salah satu pegangan dalam merancang keuangan yang memberikan keberkahan finansial bagi yang menjalankannya. Ulasan-ulasan tentang keuangan secara Islami memberikan angin segar sebagai tambahan ilmu yang Insya Allah berguna bagi semua orang baik muslim maupun non muslim" - Aidil Akbar Madjid, MBA, RFC, Chairman International Association of Registered Financial Consultants (IARFC) Indonesia, Senior Partner Pavilion Wealth Management. Komentar pada buku 'Keberkahan Finansial'
	"Dari 5 rukun Islam, hanya membaca dua kalimat syahadat yang tidak membutuhkan biaya, sedangkan 4 rukun lainnya mensyaratkan adanya uang. Di buku ini kita bisa mempelajari trik mencari uang, dan kalau uang itu sudah ada niscaya kita bisa menjalani rukun Islam dan ajaran Islam lainnya dengan lebih khusyuk dan lebih baik" - DR. Ir.H. Wahyu Saidi, MSc, Alumni ITB, Tukang Bakmi. Komentar pada buku 'Cara Mudah Orang Gajian Menjadi Entrepreneur'
	"Sukses keuangan tidak hanya ditentukan oleh keahlian seseorang dalam mengelola keuangan, tetapi lebih dari itu, juga harus ada perubahan mental dan pemahaman yang benar tentang uang. Buku ini membahas secara komprehensif tentang pengelolaan keuangan dari sisi spiritualitas dan rasionalitas". - Ida Kuraeny, Mantan Ketua Umum Ikatan Agen Asuransi Indonesia (IAAI). Komentar pada buku 'Keberkahan Finansial'

Saudaraku,
Pertemuan kita bukan sebuah kebetulan. Pasti atas izinNya. Pertemuan ini (mungkin) jawaban atas doa-doa Anda, agar bisa keluar dari jeratan hutang riba dan mendapatkan rezeki berlimpah.

Bila saat ini, Anda sudah berusaha dan bekerja keras membayar hutang-hutang Anda, mungkin pula sudah menjual aset-aset tapi hutang belum lunas. Debt collector masih meneror dan menghantui Anda. Hutang semakin besar karena akumulasi bunga berbunga. Hutang menggunung, Anda semakin bingung. Tiada hari tanpa mikirin hutang, bikin kerja tidak fokus, kinerja menurun, penghasilan menurun. Setiap jatuh tempo angsuran selalu deg-degan. Bingung cari-cari alasan, bingung cari pinjaman (lagi).

Jangan berkecil hati, jangan bersedih hati, apalagi putus asa!

Percayalah, tidak ada masalah tanpa jalan keluar. Selalu ada jalan! “Sesudah kesulitan, ada kemudahan”, begitu firman Allah. Saya tidak tahu berapa hutang Anda. Mungkin Rp5 juta, dan itu menurut Anda besar sekali hingga membuat Anda terpuruk. Tapi, asal Anda tahu, ada orang yang terjerat hutang Rp50 miliar, Rp100 miliar, dia tetap tenang, masih bisa ketawa renyah. Karena itu, berapa pun hutang Anda, hadapi dengan tenang. Keep Calm!, agar Anda bisa berfikir dan bekerja optimal.

“Gimana saya bisa tenang, Debt collector selalu mengejar-ngejar saya?” Anda akan belajar bagaimana 'menjinakkan' debt collector. Anda juga akan saya tunjukkan cara pandang yang mencerahkan, bagaimana mengatasi keterpurukan akibat jeratan hutang. Moga buku ini mencerahkan dan efektif membebaskan hutang Anda! Cara-cara itu, saya menyebutnya Cara TAIICHII, dengan 8 gerak langkah untuk keluar dari kemelut keuangan.

Untuk karyawan, profesional, ibu rumah tangga dan mahasiswa, saya akan tunjukkan satu perilaku, yang InsyaAllah PASTI membuat keuangan Anda lebih baik, hutang lunas lebih cepat dan terbebas hutang seumur hidup. Untuk pengusaha, ada satu indikator keuangan yang sangat-sangat penting, wajib Anda ketahui agar keuangan menjadi lebih baik. Indikator keuangan ini sangat-sangat powerful, dahsyat sekali. Tidak semua orang yang pernah belajar keuangan paham indikator ini atau mengacuhkan saja, menganggap remeh (karena belum mendapat hidayah, hehehe.. ). Dulu, saya pun demikian. Meski belajar akuntansi saat kuliah S1, S2 dan pelatihan-pelatihan keuangan saat bekerja di bank, seminar/workshop, tetap saja merasa teori-teori akuntasi/keuangan itu biasa saja. Terlihat hanya angka-angka tak bermakna, dan tidak penting. Banyak rumus dan membosankan. Bisa jadi, Anda juga seperti saya saat itu. Lihat angka-angka keuangan langsung pusing, hehehe....

Saya belajar keuangan langsung dari pengusaha triliuner, yang juga pernah terjerat hutang Rp63 miliar, saya 'mendapat hidayah', paham bahwa satu indikator itu penting sekali. Indikator itu bisa pula untuk menilai keuangan perusahaan itu sakit atau sehat. Indikator keuangan ini bisa dipakai untuk bisnis apa pun, mulai dari penjual ketoprak hingga pabrik pesawat.

Bebas Hutang Cara TAIICHII akan mengurai percepatan-percepatan rezeki, percepatan-percepatan keluar dari jeratan hutang, dan mengubah nasib baik Anda dalam 40 hari.

Materi buku ini sangat penting karena,

• Anda akan menemukan pokok masalah penyebab hutang Anda,
• Anda akan menemukan cara efektif menghentikan perilaku dan kebiasaan buruk berhutang,
• Anda akan menemukan cara melunasi hutang dengan cepat tanpa stres,
• Anda akan mampu membuat impian luar biasa, dan kemungkinan besar terwujud,
• Anda bisa bangkit membangun kembali pundi-pundi kekayaan secara singkat,
• Anda bisa membangun kepercayaan sehingga debt collector membantu Anda,
• Anda bisa menerapkan cara-cara mengelola keuangan bebas hutang,
• Anda akan menemukan cara mendapatkan percepatan-percepatan rezeki,
• Anda akan mampu membangun kapasitas diri secara cepat, menerima rezeki lebih besar,
• Anda akan tahu cara optimalkan ‘kerja’ sedekah untuk mempercepat perbaikan keuangan,
• Anda akan mampu fokus naikkan penghasilan dalam tekanan hutang & debt collector,
• Anda akan mengetahui di mana posisi 'kelas' Anda dalam mendapatkan rezeki.

Ada 4 kelas rezeki yang harus Anda pahami untuk memaksimalkan potensi rezeki Anda. Kebanyakan orang hanya 'bermain' di kelas 1 dan 2. Sementara orang kaya banyak bermain di kelas 3 dan 4. Saat ini Anda bermain di mana?

Untuk pengusaha, ada tambahan materi penting, cara mengetahui titik lemah keuangan perusahaan dan cara memperbaikinya, serta cara mengetahui satu indikator keuangan yang sangat penting bagi kelangsungan bisnis.

Agar materi ini bisa bekerja optimal saat di terapkan, saya merumuskannya dalam 8 Gerak Langkah TAIICHII dengan 8 aturan mainnya. Saran saya, terapkan 8 gerak langkah ini untuk mengubah cara-cara hidup Anda, seperti saya juga melakukannya. Saya yakin, siapapun bisa menerapkan 8 gerak langkah ini dan mampu mengubah kehidupannya dalam waktu sesingkat-singkatnya.

Saya yakin,

Saat Anda melakukan gerak langkah #1, Anda akan menyadari bahwa ada kesalahan fatal yang selama ini Anda lakukan tanpa Anda sadari. Selama ini Anda menganggap kesalahan itu biasa-biasa saja, padahal kesalahan itulah yang menyebabkan masalah keuangan Anda. Saat Anda berada dalam langkah #1 kemudian Anda berniat hijrah atau memperbaiki kesalahan-kesalahan itu, Anda sudah mengundang kemudahan-kemudahan dan percepatan-percepatan solusi Hidup Anda

gerak langkah #2, Anda akan merasa menemukan kekuatan yang luar bisa, menemukan Penolong Sejati yang akan membantu masalah hutang Anda. Anda akan menyadari, bahwa meminta bantuan rezeki pada orang lain justru memiskinkan Anda. Anda juga akan merasa mendapatkan jalan keluar dengan cepat. Anda menemukan solusi yang luar biasa yang selama ini ada di depan Anda namun selalu Anda abaikan.

gerak langkah #3, Anda akan merasakan bahwa sumbatan-sumbatan rezeki mulai terbuka begitu lebarnya. Anda juga akan menyadari bahwa ternyata sumbatan rezeki itu ada di langkah #3 ini tanpa Anda sadari karena sumbatan rezeki itu halus sekali. Ya, sangat halus sekali, sehingga kita susah mengenalinya. Justru selama ini kita merasa tidak ada masalah dalam langkah #3 ini.

gerak langkah #4, mendadak Anda akan merasakan seolah masalah Anda sudah terselesaikan. Masalah menjadi ‘kecil’. Anda menjadi tenang. Plong rasanya hati Anda. Merasa bahwa Tuhan telah mengambil alih urusan Anda. Anda telah mengundang ridloNya dalam hidup Anda. Langkah #4 ini membuat Anda bisa tetap fokus meningkatkan penghasilan meski dalam tekanan yang begitu besar. Anda telah mengundang bantuan-bantuan yang salama ini Anda rasakan sulit. Bantuan itu seolah datang secara tak terduga.

gerak langkah #5, Anda akan mengetahui kelemahan diri Anda, kelemahan perilaku keuangan Anda, dan cara efektif untuk memperbaikinya. Anda tahu cara yang secara jangka panjang membuat Anda semakin kaya dan semakin sejahtera. Anda mengetahui detail hal-hal yang boleh dan tidak boleh Anda lakukan. Do and Don’t. Anda akan merasakan bahwa begitu bodohnya kita selama ini, ceroboh!

gerak langkah #6, Anda mampu berfikir logis berdasar angka-angka, bukan ego dan emosi. Menggunakan rumusan yang saya sediakan, Anda akan menyadari betapa sederhananya masalah ini sehingga Anda mampu merombak total pola keuangan dan menuai hasil menakjubkan beberapa hari kemudian. Anda juga akan mengetahui kekuatan dan kelemahan keuangan Anda, sehingga Anda bisa memperbaikinya dengan efektif dan cepat. Anda juga akan mengetahui apakah sumber rezeki Anda sudah optimal apa belum. Anda bisa mengetahui di kelas mana Anda bermain mendapatkan rezeki. Bila masih di kelas 1 dan 2, Anda bisa menaikkan diri ke kelas 3 dan 4, di kelasnya orang-orang kaya. Anda tahu bagaimana melakukan itu semua Anda juga akan mengetahui kelemahan dan kekuatan keuangan perusahaan. Anda juga bisa tahu apakah perusahaan Anda sakit atau sehat. Anda akan tahu bagaimana mengatasi masalah-masalah keuangan itu.http://buku.bebashutang.org/

gerak langkah #7, langkah ini benar-benar menakjubkan. Anda akan merasakan percepatan-percepatan atau lompatan-lompatan rezeki. Anda akan tahu apakah langkah-langkah Anda selama ini sudah on the track, atau di luar jalur. Anda juga akan bisa mengoptimalkan 'kerja' sedekah agar bekerja dengan baik. Anda juga akan mendapatkan kesadaran bahwa untuk kehidupan lebih baik dan rezeki berlimpah, harus ada nilai-nilai yang dibela atau ada peran aktif kita dalam bermasyarakat.

gerak langkah #8, langkah ini benar-benar ampuh! Anda mulai membuat rencana pembebasan hutang yang akurat, terukur, dan mudah dilaksanakan. Anda juga akan merasakan banyak pertolongan datang tanpa terduga, Anda juga merasa siap menerima rezeki yang lebih besar. Mendadak saudara, teman, pihak bank atau debt collector (yang sebelumnya meneror) mulai percaya dan membantu Anda. Anda mulai mendapatkan kepastian penyelesaian hutang-hutang Anda. Anda juga merasa mudah menaikkan penghasilan dan menekan pengeluaran. Ada revolusi pengeluaran tanpa memberatkan Anda, sehingga percepatan pelunasan mulai dirasakan.

Buku ini dilengkapi kisah inspiratif, kisah mengharu biru dari teman-teman saya, dan orang-orang yang telah sukses bebas hutang, baik karyawan maupun pengusaha. Saya juga akan ceritakan bagaimana saya mendapatkan kemudahan-kemudahan setelah membebaskan diri dari jerat hutang riba.

Untuk mengelola keuangan dan program mengurangi hutang-hutang Anda, saya berikan 2 (dua) software keuangan, GRATIS.

Software pertama, untuk analisa keuangan keluarga. Memudahkan mengatur keuangan dan rencana pengurangan hutang.

Software kedua, untuk perusahaan. Software ini biasa dipakai bank dalam menganalisa laporan keuangan calon debitur. Ada analisa rasio-rasio keuangan perusahaan. Software ini luar biasa. Hanya dengan memasukkan angka-angka neraca keuangan, Anda bisa mengetahui apakah keuangan Anda sehat atau sakit. Dengan demikian, Anda bisa mengambil keputusan terbaik atas keuangan Anda.

Apa kata mereka tentang buku ini?

	"Hidup tanpa hutang sepertinya mustahil bagi sebagian orang. Bagaimana memenuhi kebutuhan hidup bila penghasilan masih pas-pasan? Bagaimana bisa memulai usaha bila tak ada modal? Senyatanya dalam hidup ini kita dihadapkan dengan pilihan-pilihan; diperlukan kekuatan iman, ke'arifan dan integritas moral dalam mengambil keputusan. Seperti halnya memutuskan, berhutang atau ..tidak berhutang? Penulis mengingatkan bahwa orang bisa berhutang untuk memenuhi 'kebutuhan hidup' atau 'gaya hidup'. Bila berkaitan dengan faktor kedua.....waspadalah! Segeralah ber-Taubat- dan....ikuti cara TAIICHII selanjutnya, seperti dipaparkan dalam buku ini, Anda akan mensyukuri nikmatnya BEBAS HUTANG, Insyaa Allah." - Dr. Fadhilah Suralaga MSi. Wakil Rektor Bidang Akademik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
	"Kehidupan kita ini berada dalam dunia simbolik yang dibangun oleh pikiran kita sendiri. Sehingga terkonstruksi untuk hidup 'layak' saja apalagi untuk menjadi manusia modern yang diidentitaskan dengan gaya konsumerisme adalah harus dengan berhutang. Masya Allah... ternyata salah besar. Buku ini menyadarkan kita betapa indahnya menjalani kehidupan yang "bernilai", merdeka dari bayang-bayang hutang dan tetap dalam kaidah moral religius masyarakat. Buku ini ditulis dengan memadukan dua pendekatan secara cerdas dan komprehensif, yakni pendekatan manajemen hidup modern dan pendekatan religius. Bahasa yang lugas, sehingga mudah dicerna dan dipahami bagi siapa pun yang membacanya menjadikan kenikmatan tersendiri dalam memahami hidup melalui buku ini" - Dr.A.M. Moefad, SH, MSi. Wakil Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Sunan Ampel Surabaya
	"Banyak tokoh yang sudah mengupas tentang bagaimana mendapatkan modal usaha, tapi jarang yang mengupas bagaimana terbebas dari hutang... Buku ini sangat bagus untuk Anda baca" - Masbukhin Pradhana. Owner RM Ayam Jantan, Pengurus Jaringan Pengusaha Nasional (JAPNAS) dan Surgapreneur
	"Allahuma inni a’udzubika minal hammi wal hazani wa a’udzubika minal ajzi wal kasali wa a’udzubika min ghalabatid dayni wa qahrir rijaali. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kegelisahan dan kesedihan. Dan aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan dan kemalasan. Dan aku berlindung kepada-Mu dari kebakhilan dan sifat pengecut. Dan aku berlindung kepada-Mu dari terjerat hutang dan ketertindasan.”(Riwayat Abu Dawud). Hafalkan doanya lalu amalkan dan hayati isi buku sahabat saya ini......Semoga dengan buku ini Indonesia menjadi Lebih kaya dan bebas dari Jeratan Hutang" - Rangga Umara. Founder - Managing Director PT. Lela Internasional/Pecel Lele LELA (lebih dari 100 outlet)

Apa kata mereka yang sudah bebas dari jeratan hutang?

"Insya ALLAH dengan membaca buku ini akan memerdekakan pikiran kita dari cara pandang yang salah tentang memaknai hutang dan mengelola keuangan, karena manusia kondisi terkini cenderung menganggap kemudahan dan fasilitas hutang adalah jalan pintas untuk memenuhi tuntutan dan gaya hidup manusia akhir jaman. Mau bebas hutang? Baca buku ini! Moga ketemu jalannya." - Ir. Latuharheri, MM. Pengusaha dan Konsultan. Mantan Manager Bank BUMNhttp://buku.bebashutang.org/?id=Tanpahutang http://buku.bebashutang.org/?id=Tanpahutang http://buku.bebashutang.org/?id=Tanpahutang http://buku.bebashutang.org/?id=Tanpahutang http://buku.bebashutang.org/?id=Tanpahutang http://buku.bebashutang.org/?id=Tanpahutang http://buku.bebashutang.org/?id=Tanpahutang http://buku.bebashutang.org/?id=Tanpahutang